Table of Contents
Minyak ikan untuk bayi memberikan manfaat yang besar, terutama untuk perkembangan otak anak. Minyak ikan merupakan zat gizi yang mengandung asam lemak, dantaranya 25% asam lemak jenuh, 75% asam lemak tak jenuh. Asam lemak tak jenuh tersebut akan membantu perkembangan otak dan perkembangan penghlihatan bayi serta sistem kekebalan tubuh bayi lebih terjaga. Untuk itu memberikan suplemen minyak ikan pada anak secara rutin sangat dianjurkan.
baca juga : manfaat vitamin E bagi ibu hamil
Jika dilihat secara umum, bayi atau anak-anak lebih baik mendapatkan nutrisi dari makanan. Ini karena keuntungan mendapatkan nutrisi lainnya akan didapat oleh bayi melalui makanan. Ada banyak makanan yang dapat Anda pilih, seperti telur, minuman kedelai, susu, roti, sereal, yoghurt, dan margarin yang difortifikasi dengan omega 3. Namun beberapa diantaranya tidak banyak mengandung DHA atau EPA.
Untuk lebih mendapatkan dosisi DHA dan EPA yang baik maka disarankan untuk memanfaatkan minyak ikan. Minyak ikan untuk bayi kebanyakan sudah bebas merkuri dan sudah diuji di beberapa laboratorium. Para produsen minyak ikan juga menyaring minyak tersebut untuk menghilangkan kontaminan.
Khasiat Minyak Ikan untuk Bayi
Suplemen minyak ikan memang cenderung berbau amis dan tidak seenak vitamin pada umumnya. Namun namun kandungan pada minyak ikan tentu tidak dimiliki jenis sumplemen lainnya. Berikut beberapa manfaat dari minyak ikan yang perlu Anda ketahui.
Membuat Bayi Lebih Cerdas
Menurut penelitian pada tahun 80-an hingga awal 90-an menunjukan bahwa bayi yang mendapatkan asupan makanan yang kaya akan DHA akan mengalami peningkatan perkembangan kognitif. Pada tahun 2003, studi dalam jurnal Pediatrics menunjukan bahwa seorang ibu yang mengonsumsi suplemen omega 3 ketika hamil dan menyusui akan meningkatkan kognitif anak pada usia 4 tahun. Kemudian pada 2005, penelitian lain menunjukan bahwa anak-anak yang mengonsumsi suplemen omega-3 mampu meningkatkan minat membaca dan mengeja skor.
Meningkatkan Fokus
Manfaat minyak ikan untuk bayi lainnya adalah dapat meningkatkan fokus. Hal ini terbukti dari studi yang menemukan bahwa, seorang ibu yang memiliki tingkat darah DHA lebih tinggi saat persalinan akan memiliki bayi yang lebih dapat mempertahankan fokus penglihatan dibanding dengan bayi dengan ibu yang memiliki tingkat darah DHA rendah.
Meningkatkan Mood
Penelitian juga menunjukan bahwa orang yang mengonsumsi banyak omega-3 akan lebih rendah terjadi gangguan suasa hati. Selain itu, wanita hamil yang mengonsumsi ikan yang mengandung asam lemak tinggi akan mengurangi depresi paska melahirkan. Mengapa demikian? Ini karena omega-3 mampu membuat otak untuk meningkatkan kadar hormon seperti serotonin dan dopamin di otak yang membuatnya lebih bahagia.
Meningkatkan Imunitas
Asam lemak pada minyak ikan juga mampu meningkatkan kekebalan tubuh bayi. Hal ini dibuktikan dari penelitian yang menunjukan bahwa balita yang mengonsumsi susu formula dengan dilengkapi minyak ikan memiliki tingkat kekebalan tubuh yang lebih tinggi dibandingkan dengan balita yang mengonsumsi susu formula biasa.
Mencegah Eksim
Omega-3 pada minyak ikan mampu mencegah peradangan pada seluruh bagian tubuh. Anda juga dapat mengonsumi salmon secara rutin atau potongan tuna selama 9 bulan agar bayi dalam melindungi dirinya dari alergi kulit.
Meskipun memiliki banyak manfaat, minyak ikan untuk bayi terkadang sering dikeluhkan para ibu karena bayi atau balita jarang sekali mau mengonsumsi minyak ikan. Untuk mengatasi hal tersebut, berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan.
Tips Memberi Minyak Ikan pada Anak
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah pilih minyak ikan softgel yang berada dalam kemasan bersegel dan memiliki izin resmi. Hindari memilih minyak ikan softgel dengan kemasan tanpa merk dan dijual dengan harga di bawah standar. Perlu Anda ketahui bahwa rata-rata suplemen minyak ikan memiliki harga yang cukup mahal.
Jangan terburu-buru untuk memberikan suplemen pada anak Anda. Jika bayi masih menyusui, Anda disarankan untuk tidak memberikannya suplemen terlebih dahulu pada 6 bulan pertama. Sebagai gantinya, Anda dapat mengonsumsi minyak ikan sendiri karena nutrisi pada minyak ikan nantinya juga bermanfaat untuk bayi melalui ASI. Ketika anak sudah memasuki usia 1 tahun maka Anda baru dapat memberinya secara bertahap. Usia di atas 2 tahun merupakan uisa yang paling ideal untuk mengonsumsi minyak ikan. Namun Anda cukup memberikan dosis seperlunya saja, misalnya 1-3 kali dalam seminggu. Seiring dengan bertambahnya usia anak, mengonsusi 1 softgel sehari dapat dilakukan secara rutin.
baca juga : manfaat ikan patin untuk kesehatan
Itulah beberapa manfaat minyak ikan untuk bayi yang perlu Anda ketahui. Selain untuk bayi, minyak ikan juga baik dikonsumsi oleh orang dewasa. Minyak ikan berfungsi untuk menjaga kesehatan jantung, mengobati radang sendi, dan mencegah penyakit alzheimer. Selain itu, jika dikonsumsi secara rutin, minyak ikan dapat membantu menurunkan berat badan.